Beberapa virus menginfeksi komputer korban dengan penyebaran melalui media USB flashdisk (flash drive). Ini dilakukan dengan membuat file autorun.inf yang nantinya akan dibaca ketika flashdisk ditancapkan pada komputer (autoplay). Pada Windows 7, autoplay bisa di-disable melalui Control Panel.
Membaca perilaku virus yang bekerja dengan cara seperti ini, beberapa pengembang antivirus membuat tool yang nantinya akan lebih dulu membuat file autorun yang tidak bisa diedit oleh virus, dalam artian bersifat read only (write protected).
Bitdefender USB Immunizer
Tool ini dikembangkan oleh Bitdefender yang terkenal membuat antivirus. Penggunaannya sangat mudah, praktis dan berjalan dengan mode portable. Anda bisa meng-“immune” USB flashdisk dan juga hardisk drive. Info lebih lanjut dan download Bitdefender USB Immunizer.
SmadAV
Adalah antivirus lokal Indonesia dan dikembangkan anak negeri terutama untuk membasmi virus-virus lokal yang belakangan ini banyak beredar. SmadAV akan secara otomatis menambahkan imunitas pada flashdisk langsung ketika ditancapkan pada komputer yang sudah terinstal SmadAV. Info lebih lanjut dan download SmadAV.
Windows 7 Manager – Disk Immunity
Tool ini bukan dikembangkan oleh pengembang antivirus, melainkan oleh pengembang perawatan komputer, beberapa menyebutkan tweaking tool. Disk Immunity bisa ditemukan pada tool Repair Center. Info lebih lanjut dan download Windows 7 Manager.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan komentar anda mengenai artikel diatas, trims..