Setting keamanan Facebook

Judul diatas bukan berarti membuat akun Facebook anda benar-benar aman….., melainkan bermaksud membuat pengaturan yang nantinya akan memberikan anda peringatan dini apabila ada akses yang tidak dikehendaki terhadap akun Facebook anda.

Fakta pengguna internet di Indonesia….. Pertama kali mengenal internet adalah melalui ponsel, bukan melalui komputer desktop atau laptop. Begitu pula akun Facebook….. yang banyak dibuat melalui ponsel.

Memang ini didukung cukup baik oleh Facebook, hanya saja anda tidak akan melihat Facebook yang utuh sebagaimana dilihat melalui komputer.

Belakangan banyak kasus pembobolan atau alih guna akun Facebook oleh pihak lain. Ini membuat saya miris dan tidak habis pikir. Kok bisa…..???

Ternyata memang bisa dan mudah. Saya telah membuktikannya sendiri dengan meminta teman untuk melakukan aktivitas phising scam terhadap akun Facebook saya sendiri.

TIDAK DIANJURKAN UNTUK DILAKUKAN TERMASUK TERHADAP AKUN ORANG LAIN.

Dan tidak lebih dari 10 menit….. dia (teman saya) bisa melakukan posting status yg aneh-aneh di wall saya. GAWAT!!!

Ini bisa membahayakan si pemilik akun juga. Bayangkan jika orang lain yang tidak bertanggung jawab mem-posting status yang bernuansa SARA dan memecah belah persatuan NKRI ???? Sudah banyak kasus seperti ini, tapi saya kurang tahu….. apakah pelakunya memang si pemilik akun atau si phising scam-er.

Untuk itu, mulailah mengamankan akun Facebook anda dan juga akun jaringan sosial (pertemanan) anda yang lain. Gunakan dengan bijak!

Kembali ke pengaturan akun Facebook, ikuti petunjuk gambar yang ada pada artikel ini.

Gambar 1. Masuk ke pengaturan akun Facebook, jika anda menggunakan bahasa Inggris maka akan terlihat seperti pada gambar.

Gambar 2. Account Security, jika Facebook berbahasa Indonesia mungkin akan menjadi Keamanan Akun. Sebenarnya disana ada 3 bagian yang perlu diperhatikan.

• Secure browsing (https) : menggunakan jaringan secure yang lebih aman, tapi akses akan terasa lebih berat.
• Notifikasi login (berkotak hijau) : sebaiknya mengisi kedua check box, sehingga anda akan diberitahu melalui email dan SMS (text message) apabila ada akses yang tidak dikenal. Proses recovery akan lebih cepat bisa dilakukan karena anda tahu dengan segera, ketika terjadi akses tidak diinginkan.
• Persetujuan login (berkotak merah) : Facebook akan mengirimi anda SMS yang berisikan kode persetujuan login. Jadi, tidak bisa login tanpa kode tersebut. Kadang ini menyusahkan apabila kode terlambat diterima. Anda tidak akan bisa login ke Facebook.

Ingat untuk menyimpan pengaturan yang baru dibuat.

 

Gambar diatas menunjukkan form yang harus diisi dengan kode persetujuan login yang dikirimkan melalui SMS apabila anda mengaktifkan pengaturan persetujuan login.

Gambar disamping adalah screenshot SMS Inbox di ponsel saya yang menunjukkan akses tidak diinginkan pada akun Facebook.

 

Tips pencegahan

Tidak banyak berbeda dengan yang telah ditulis pada website atau blog lain, yaitu:

• Jangan mengisi informasi mengenai diri anda dengan lengkap, dengan agak ekstrim teman saya mengatakan….. “memangnya FB itu KTP”.
• Jangan mengisi atau menampilkan kontak pribadi (atau info lain), terutama apabila itu berhubungan dengan informasi login, seperti alamat email dan nomor ponsel yang diregistrasikan dengan FB. Yang ingin menghubungi anda melalui FB tetap bisa melakukannya melalui personal message.
• Selalu ingat dan pelihara alamat email dan no ponsel yang teregistrasi dengan akun Facebook. Atau ganti apabila anda menggunakan yang baru. Lakukan ini melalui pengaturan akun.
• Jangan terima (usahakan tidak) permintaan pertemanan dari orang yang tidak dikenal. Ini digunakan pelaku phising scam untuk menyusupkan beberapa orang yang akan digunakan untuk proses pengambilalihan akun. Jujur saja, saya juga kesulitan dengan ini. Banyak pertemanan yang datang dari pembaca artikel blog saya, sangat banyak yang tidak saya kenal. Apabila ada posting “aneh” pada wall FB saya yang diakibatkan dari aktivitas pengambil alihan akun oleh pihak lain, sebelumnya saya mohon maaf. Saya akan mengumumkannya di blog ini (dan juga di vmancer.com) apabila itu terjadi.

 

Apabila telah terjadi pengambilalihan akun Facebook, segeralah login melalui komputer dan ikuti proses recovery sampai tuntas. Dan segera ganti informasi login yang digunakan sebelumnya.

Catatan:

Maaf….. artikel (versi bahasa Indonesia) ini terlambat diterbitkan. Sebelumnya sudah pernah diterbitkan di vmancer.com.