Menampilkan gambar screenshot di blog

Salah satu teman online saya (Facebook), Jhon Wayne, me-request artikel ini ….

Untuk menampilkan gambar-gambar screenshot di blog, saya menggunakan beberapa tools yang standar atau memang bawaan Windows. Sedangkan untuk capture LCD ponsel, saya menggunakan aplikasi Screenshots.

1. Screenshot tampilan LCD ponsel.

Ponsel saya adalah Nokia 6120c yang termasuk dalam keluarga ponsel Nokia bersistem Symbian. Dengan sistem ini, banyak aplikasi bisa ditambahkan. Termasuk aplikasi untuk mendapatkan screenshot (capture) apa yang tertampil pada LCD ponsel. Ada beberapa pilihan, dan aplikasi gratis bernama Screenshot dari Antony Pranata adalah pilihan saya karena aplikasi yang lain mensyaratkan adanya tombol edit (logo pensil) pada keypad. Nokia 6120c tidak memiliki tombol edit, jadi tidak bisa untuk capture. Sedangkan aplikasi screenshot dari Antony Pranata ini tidak membutuhkan tombol edit dan bisa dipilih tombol apa yang akan digunakan untuk meng-capture. Hasil gambar yang dicapture ini kemudian ditransfer ke komputer melalui bluetooth atau bisa juga dengan kabel data. Gunakan cara seperti biasa untuk memasukkan gambar ke blog atau website.

2. Screenshot tampilan monitor.

Untuk menampilkan yang ditampilkan monitor, saya gunakan beberapa cara tergantung apa yang mau ditampilkan.

Kesulitan resize resolusi monitor

Yang saya maksud adalah seperti gambar disamping yang diberi tanda panah merah. Seringkali terjadi hal ini, yaitu bagian yang terpotong apabila memperkecil resolusi monitor.

Hal ini sering terjadi terutama pada saat menggunakan resolusi monitor lebih kecil dari 1024 x 768 pixel. Terutama program-program gambar seperti Archicad, yang sebenarnya mensyaratkan menggunakan resolusi optimal 1280 x 960 pixel.

Kadang komputer “jadul” masih beresolusi optimal 800 x 600 agar bisa menggunakan refresh rate 75 keatas sehingga baik untuk kesehatan mata, karena kedipan monitor tidak terasa.